Lampung yang terkenal dengan Lambangnya Sang Bumi Rua Jurai, banyak yang salah persepsi penafsirannya di tambah lagi dengan usaha-usaha para Petinggi Lampung zaman dahulu yang bukan orang Lampung asli dan tidak mengerti tentang sejarah Adat Istiadat Lampung yang sesungguhnya selalu berusaha menggali dan mempublikasikan tentang Lambang Lampung dengan Tujuan dan Maksud terselubung untuk melemahkan Adat Istiadat martabat Lampung.
Salah satu contoh ketika itu Gubernur Lampung yang berasal dari Suku Jawa selalu gencar mengatakan dan mempublikasikan arti Lambang Lampung "Sang Bumi Rua Jurai" dengan arti yang jauh menyimpang dari yang sebenarnya; dia mengartikan dengan " Bumi Lampung (tanah Lampung) dihuni oleh dua Jurai (keturunana) 1. Jurai Penduduk Asli dan 2 Jurai Penduduk Pendatang".
Tentunya bagi Masyarakat Lampung asli yang memiliki Tanah Lampung ini tidak terima, karena Arti yang sesungguhnya "Sang Bumi Rua Jurai" adalah Sang : Itu menunjukkan Tempat atau Komunitas atau nama identitas yaitu Daerah Lampung, Bumi : Itu Kebumian atau Lokasi tempat atau tanah yaitu tanah Lampung; Rua : Nama Bilangan dua, Jurai : Keturunan atau Garis Keturunan dari zaman nenek moyang Lampung.
Untuk itu perlu dipahami siapapun yang mengartikan dan menafsirkan "Sang Bumi Rua Jurai" di luar makna yang terkandung dalam makna tersebut diatas maka itu adalah salah ; Karena Makna dan arti "Sang Bumi Rua juari itu adalah : Daerah Tanah Lampung berdiri atas dua pilar Adat Istiadat Lampung Pepadun dan Lampung Sai Batin".
Pakaian adat Lampung Pepadun
Muli Adat Lampung Pepadun
